Padahal hampir tiap hari suami selalu minta aku untuk menulis dalam blog ini.. Karna sibuk banget aku baru bisa nulis sekarang....
Hari-hariku di sekolah baru sudah berjalan dengan baik...akupun sudah mlai dekat dengan Siswa-siswa ku dan kawan-kawan sesama Guru...
O ya sekolah Satu Atap tempat aku mengajar itu selain jumlah muridnya yang sedikit banget ( 51 orang) jumlah guru yang mengajar juga dikit.
Jumlah Guru hanya 6 orang, tanpa Kepala Sekolah.... Jangan kaget..memang sekolah kami masih belum mempunyai Kepala Sekolah, jadi sampai hari ini sekolah kami diketuai oleh seorang Kepala Sekolah SD yang berada di lingkungan tak tahu dari SMP tempatku mengajar..
Bisa dibayangkan kan??? bagaimana sekolah yang masih belum mempunyai Kepala Sekolah yang tidak tetap??
Tapi Alhamdulillah kekompakan kami Guru SMP Satu atap gak berkurang....Kami tetap semangat ingin membuat pintar siswa-siswa di sana...Walaupun sulit..tapi itu harus di jalani.
Untuk daerah pedalaman ini, memang selain transportasi yang sulit untuk menuju sekolah, ada hal yang membuat kami merasa miris....murid - murid memiliki motivasi yang rendah untuk sekolah ( Beda banget dengan film Laskar Pelangi yang muridnya begitu giat ingin maju)
.
Aku sempat meresakan perasaan sedih kerika masuk ke kelas 9 (kelas 3 SMP). Waktu itu adalah hari terakhir belajar Bahasa Inggris karna 4 hari lagi mereka akan megikuti UN.Siswa kelas 9 hanya 11 orang, yang hadir hari itu hanya 8 orang, sedangkan yang 3 orang lagi bolos tak tahu kemana.Mereka tak mempunyai rasa takut akan gagal mengahadapi UN. Padahal untuk sebagian siswa di kota, UN adalah sesuatu yag harus dipersiapkan dengan matang, karna itulah hasil belajar mereka bersekolah selama 3 tahun...
Siswa-siswa ku ini memang banyak yang tak peduli dengan masa depan mereka... Tak ada terlintas dalam fikiran mereka bagaimana membuat hidup lebih baik.
Itu lah yang akan aku jadikan PR dalam membina siswa-siswa ku ini, meningkatkan motivasi mereka untuk mau belajar demi masa depannya. Insya Allah
Ini lah Guru-Guru SMP Satu Atap Baing Malalo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar